Sebagai salah satu sistem yang memudahkan proses bisnis dalam suatu perusahaan, implementasi ERP juga penuh tantangan. Berbagai jenis tantangan dalam penggunaan ERP perlu diketahui agar bisa mengatasinya saat dilakukan implementasi sistem dalam perusahaan. ERP atau Enterprise Resource Planning sendiri merupakan sistem informasi yang dirancang untuk mengkoordinasikan seluruh sumber daya dan informasi dalam proses bisnis di suatu perusahaan, sesuai informasi dari buku Enterprise Resource Planning (ERP) Konsep, Aplikasi dan Implementasi Sistem ERP, Yeni Kustiyahningsih, dkk., (2025:2).
5 Tantangan dalam Penggunaan ERP yang Perlu Diketahui
Hadirnya ERP memudahkan proses bisnis, sehingga banyak diimplementasikan di berbagai perusahaan. Meski demikian, sejumlah tantangan dalam penggunaan ERP tidak luput hadir dalam prosesnya, antara lain sebagai berikut.
1. Biaya Implementasi yang Tinggi
Tantangan pertama yang perlu dihadapi adalah biaya implementasi sistem ERP yang tinggi. Dalam proses implementasi ERP, dibutuhkan berbagai dukungan, mulai dari software, hardware, hingga biaya konsultasi dan pelatihan. Hal tersebut tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Agar dapat mengatasi tantangan dalam hal biaya, maka perusahaan perlu terlebih dahulu melakukan analisis biaya secara mendetail. Siapkan juga biaya cadangan untuk berjaga-jaga jika ada hal tak terduga.
2. Integrasi Sistem yang Kompleks
Sebagai sistem yang mempersatukan seluruh data dalam suatu proses bisnis, maka penting untuk mengintegrasikan seluruh data ke dalam satu platform. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri karena integrasi sistem yang ada akan menjadi lebih kompleks. Untuk mengatasinya, maka pilihlah sistem ERP yang kompatibel dengan sistem yang sudah ada. Perusahaan dapat melakukan migrasi data secara bertahap dan memberikan pelatihan terhadap pengguna agar siap menggunakan ERP.
3. Pemilihan Sistem yang Tidak Sesuai
Sebelum melakukan implementasi sistem ERP, dibutuhkan perencanaan yang matang untuk mencegah terjadinya pemilihan sistem yang tidak sesuai. Sebab, ada kalanya perusahaan memilih sistem yang tidak sesuai dengan kebutuhan proses bisnis, sehingga akhirnya justru menimbulkan masalah yang besar. Agar terhindar dari hal tersebut, maka solusi yang bisa dilakukan adalah merencanakan dengan baik. Perhatikan kebutuhan perusahaan dan sesuaikan dengan sistem yang dibutuhkan.
4. Keamanan Data
Tantangan berikutnya yang tidak kalah penting untuk diketahui adalah keamanan data. Ancaman siber yang kompleks membuat perusahaan bisa memastikan bahwa seluruh data dan informasi sensitif yang ada dapat terlindungi dengan baik. Solusi untuk menjaga keamanan data adalah dengan menerapkan langkah-langkah keamanan yang ketat. Misalnya, dengan melakukan enkripsi data, membuat kontrol akses yang ketat, dan memilih vendor ERP dengan reputasi yang baik agar keamanan data tetap terjaga.
5. Risiko Kegagalan
Tantangan lainnya yang bisa hadir dalam implementasi ERP adalah risiko kegagalan. Hal ini dapat terjadi akibat perencanaan yang kurang tepat, sehingga tentu akan memengaruhi proses bisnis ke depannya. Agar terhindar dari risiko ini, penting untuk melakukan perencanaan yang matang. Pastikan untuk menggunakan sistem ERP yang sesuai kebutuhan perusahaan dan memilih vendor ERP yang memenuhi standar.
Itu dia berbagai tantangan dalam penggunaan ERP yang mungkin saja akan dihadapi oleh perusahaan. Setelah mengetahui tantangan yang ada, maka perusahaan bisa melakukan langkah pencegahan yang tepat guna mempermudah proses bisnis dengan ERP.